Pandangan mereka

Bismillah..

Tiba-tiba terlintas pertanyaan dibenak saya, "Apa yang mereka pikirkan tentang saya?". Pertanyaan itu muncul setelah berbincang dengan salah seorang karyawan disini. Entah mengapa setiap kata yang keluar dari bibir saya terasa begitu ketus jika berbicara dengan karyawan itu. hmmmm....

Jujur saja, terkadang saya ketus dengan beberapa karyawan disini dan terkesan sinis. ckckck,,, Kenapa? Saya sendiri bingung. Oleh teman-teman SMA & kuliah, saya memang terkenal sebagai seseorang yang tidak bisa menyembunyikan rasa jengkel dan tidak suka kepada orang lain. Kesannya Blak-blakan. Kalau tidak suka, jarang banget saya ramah dengan orang itu. dan sepertinya ini harus dihilangkan. 

Sebut saja namanya Pak Niu (dari kata NEW yang berarti baru. hihihi..) Pak Niu adalah karyawan kontrak lokal plus baru di proyek tempat saya bekerja. Berhubung waktu itu saya juga terbilang karyawan baru dan belum mengenali semua karyawan di site. Saya sih manut-manut saja kalau dimintai tolong, toh job desk saya juga masih sedikit. Saya sih mau saja membantu. Nah waktu itu Pak Niu meminta tolong untuk hal paling sederhana, Pak Niu minta diajari cara memakai sebuah mesin fotocopy dengan sebuah dokumen tebal yang terlipat-lipat gak jelas sebagai bahan prakteknya. Sewaktu saya mengajari sembari menunjuk fungsi tombol pada mesin fotocopy tersebut, ternyata saya berbicara sendiri. Untung saja gak ada yang merhatiin. Hahaha,,, Dengan alasan akan melepas bodyharness yang masih terpasang di badannya, Si Pak Niu kembali ke mejanya. Lah? katanya mau diajarin tapi kok kabur. Saya tunggu saja Pak Niu dengan harapan dia akan sadar sendiri. Lama menunggu namun si Pak Niu gak datang-datang. Yasudah, saya samperin Pak Niu dan tiba dia berkata  "Gimana Ri, sudah selesai fotocopyannya?" gubrak!!! jadi ceritanya tadi itu nyuruh yah?  Spontan saya menjawab "Saya lagi banyak kerjaan Pak, gak bisa bantu fotocopy dokumen ini". Saya pun kembali ke meja saya sambil berdumel dalam hati. Ini karyawan baru saja kerja disini sudah ngebossy, Manager saya saja sangat jarang meminta saya memfotocopy. ckckckck....

Beberapa hari kemudian, waktu itu salah satu OB di kantor gak masuk. Jadi teh & kopi yang biasanya telah tersaji di atas meja masing-masing belum menampakkan dirinya. Beberapa karyawan berinisiatif sendiri untuk membikin minuman masing-masing. Namun yang mengagetkan, si Pak Niu tiba-tiba menyapa saya dibalik sekat meja. "Sari, bikinin kopi dong. Jangan terlalu manis yah"  Shock saya mendengarnya, emangnya saya OB. ckckck... Sontak saja saya jawab, "Tuh, Ada pak Arif, bilang sama dia pak, dia yang gantiin Bu Jannah hari ini" sambil pasang muka sinis. 

Lain halnya dengan Pak Oled (dari kata OLD yang artinya lama. hihihi..) Sempat saya berdecak kagum olehnya. Yah itu dulu, ketika awal-awal saya bekerja, dia sering mengajari saya dan memberikan beberapa nasehat. Namun akhir-akhir ini rasa kagum itu makin menipis dan berkurang, dia mulai menampakkan ke-BOSSY-an nya. Dan jujur saja, yang paling saya tidak suka kalau dia  mencari kesalahan orang lain dan tidak mau mengakui salahnya. Ighhhhhhh,, rasanya bikin gondok karena ujung-ujungnya saya yang terpaksa akan merasa salah. Namun sepertinya dia mulai menyadari sikap saya berubah pendiam padanya. upzzz.....

 

Dan kembali saya menerka-nerka, mungkin mereka berpikiran saya adalah seorang gadis ketus dan sinis. ckckckck....

 ***

@Tonasa Site 

CM ke Jekardah,

waktunya bersantai. hohoho....

Read More

My Second Room

BIsmillah..


Pertama kali liat nih gambar, aku langsung jatuh hati dengannya. Hmmm, adem banget, pengen deh rasanya kamar kostan ku seperti ini. But, it's impossible. hufftttt (_ _")


Nyari kostan itu tidak semudah yang saya pikirkan. Apalagi nyari kost yang sreg di kabupaten Pangkep, sulitnya minta ampun. T_T

Sejak pertama kali saya diterima kerja di Rekind, alhamdulillah saya diajak tinggal berdua dengan rekan kerja saya yang duluan kerja disini dengan catatan kita share harga sewa yang terbilang MAHAL. Setahun dihargai 7,2 juta tanpa fasilitas. Airnya katanya air PAM jernih, tapi lebih sering saya mendapati airnya bewarna kuning dan bau. Belum lagi adik pemilik kostan petak-petak ini memelihara ayam yang dibiarin berkeliaran begitu saja. HUftttt,,, Karena keadaan saya  yang mendesak,  belum sempat mencari kostan, jadi mau tidak mau, suka tidak suka, sreg tidak sreg, saya lebih memilih tinggal disana. Dan terlebih lagi, dsaya ada yang menemani, setidaknya tidak benar-benar tinggal sendiri di kostan. Hihihihi....Akhirnya terhitung tanggal 15 Januari hingga saat ini saya masih betah tinggal disana.

Tapi tapi, beberapa hari yang lalu saya mendapat berita yang cukup menyedihkan buat saya. Rekan kerja dan sekost saya berencana untuk tidak melanjutkan kotrak kerjanya. Walau masa kontraknya terbilang 2 bulan lagi akan habis, akan tetapi ini berhasil membuat saya mencak-mencak dan susah tidur. Karena saya harus mencari kostan baru yang sesuai dengan budget saya ataukah saya tetap tinggal disana dengan harga yang mencekik leher itu. Huftttt.... 

Kemarin saya sempat berkeliling mencari kostan, alamak minta ampun susahnya. Terlebih lagi disini gak ada kostan khusus putri, semuanya kostan campur. Kemarin sempat dapat kostan anak sekolah yang kebanyakan penyewanya cewek tapi kurang sreg dengan kamarnya yang sempit dan gerah banget. Hufttt.. Mau nyari rumah petak-petak yang agak kecil juga semuanya pada penuh berhubung di Pangkep lagi banyak proyek yang sedang berjalan. Saya sempat berniat untuk tinggal di rumah kerabat, tetapi barusan saya dapat info dari orang tua saya agar mencari kostan sendiri, gak usah numpang katanya. Walau sebenarnya saya pengen tinggal di rumah kerabat dengan alasan agar bulan puasa nanti saya tidak sendiri dan tetap merasakan suasana rumah.  Sepertinya pikiran itu harus saya buang sejauh mungkin, dan saya harus mempersiapkan diri bahwa nantinya saya akan benar-benar merasakan hidup sendiri dan menjadi anak rantau. Hikz,,, T_T

Kostan ini berhasil membuat saya susah tidur dan mebuyarkan fokus kerja saya dan sepertinya akan berlangsung lama. T___T

***

Tonasa Site, 9 Mei 2012

 SEMANGAT Muth -___-p

Read More

lagi suntuk

Bismillah,,

Akhir-akhir ini saya tuh suntuk banget, gak tahu kenapa, bawaannya malas, kerjaannya cuman liat-liatin hape padahal gak ada sms atau telpon masuk. Buka gallery hape, trus motret sana sini trus potretannya didelete, abis itu buka twitter buka facebook trus ditutup lagi, abis itu liat-liat contact person, yahh diliatin doang, gak tau mau diapain. Padahal kerjaan saya tuh banyak, dari sekretaris merangkap merangkap bantu karyawan lain. Kok mau? Iya, awalnya sih waktu itu beteeeeee kuadratnya gak ketolongan, jadi saya menawarkan diri membantu karyawan lain, semenjak itu jadilah kerjaan saya bertambah, apalagi karena alasan si Tuan satu itu keliatannya senang sama saya dan kalau saya yang minta sign beliau gak banyak nanya, ya jadilah kerjaan itu jadi tanggung jawab saya, dan kata karyawan yang saya bantu semua proses yang berhubungan dengan Tuan itu jadi gampang kalau saya yang ngurus. ckckck... Tapi akhir - akhir ini,  saya suka menunda kerjaan, alhasil diwaktu jam pulang saya kewalahan sendiri.

Belum lagi Planning ambil ijazah ice tea saya nih tertunda, karena malas tuh tiap hari menyerang, padahal sepulang kerja bisa saya manfaatin untuk menyelesaikan perbaikan skripsweet saya, tapi saya malah tiap malam memilih dengerin list lagu yah tiap hari saya dengar, agak bosan juga sih. Belum lagi list to do on 2012 ini salah satunya harus mem-finish-kan beberapa buku yang dibeli oleh Bapak saya tapi sampai detik ini buku itu tidak terjamah sekali oleh tangan saya. Hello,, ini sudah memasuki bulan ke lima di tahun ini,, yang artinya sudah 5 bulan salah satu goal saya belum saya laksanakan. -_-"

Trus tampilan blog saya nih, dari dulu pengen banget suasana baru dan template baru, tapi selalu saja tertunda dengan alasan gak ada waktu cukup untuk merubahnya. ckckckc.. Alasan alasan itu yang selalu buat saya kaku untuk memulai.

Dan lagi, sebenarnya saya juga belum tahu tentang feeling saya saat ini ke my ExcybergBoyfriend, yang ternyata akhirnya menemukan pacar baru sekaumnya lah.Kadang masih suka buka hompage nya, tapi rasa yang dulu itu alhamdulillah sudah berubah. Berubah ke lebih baik datar-datar saja. Walau sempat nyesal, kok iso saya dulunya nangis bombay karena mikirin dia yang hanya bertemu di dunia maya saja. Kok iso saya bisa percaya dengan orang itu. hohohoho.... Walaupun kami bisa dibilang sudah putus silaturrahmi, tapi jangan kira janjinya akan saya  lupakan dan ikhlaskan begitu saja,  Janji tetap janji dan tetap akan saya tagih, dan beruntunglah dia kalau akhirnya saya bisa melupakan janjinya. hahaha,, Tapi sudahlah, mari kita jadikan pengalaman hidup saja. Saya berjalan di duniaku dan dia berjalan dengan dunianya saja. It's better i think.

Betewe, Alhamdulillah 3 bulan kerja disini saya sudah bisa membeli hape dari hasil keringat saya. Walaupun nih hape sejuta umat, tapi tetap bersyukur bisa membeli tanpa meminta duid dari orang tua. Sebenarnya saya bimbang untuk memilih nih hape, tapi karena pertimbangan untuk tetap menjalin silaturrahmi akhirnya saya membelinya walau pada kenyataannya salah satu aplikasi chat yang menjadi daya jual nih hape jarang saya aktifkan. Entah,, lagi malas ngobrol dan bersosialisasi dengan orang. huhuhu...

Trus trus, dari tadi saya nyerocos saja nih. Sebenarnya iman saya lagi turun, asli nurun drastis, butuh pencerahan, butuh diceramahi, butuh dinasehati, butuh diingatkan, tapi walau diingatkan saya masih tetap saja kalah dengan si iblis-iblis itu. *huh*

So?? what should i do? mau ngikutin mood yang gini mulu. I am mood-mood-tan orangnya. Benci dengan diri yang seperti ini. Mana SEMANGAT mu anak muda, mana CERIA mu anak gadis??

WAKE UP,, BANGUN,, Perbaiki diri mu.. Karena kau tak tahu apa yang akan terjadi hari esok, hayoooooooooo,, kobarkan dan tingkatkan SEMANGAT mu yang dulu...

Okey,, sebenarnya saya butuh teman cerita, ceritaain apa yang ada dalam pikiran saya dan planning-planning saya kedepannya, sharing pendapat dan dengar nasehat dia. Pokoknya butuh orang yang nyambung dan bisa ngasih pencerahan. Walau sempat terpikirkan seseorang dan setelah muncul orang itu dalam pikiran saya, muncullah beberapa orang lain yang akhirnya happy ending cerita yang akan saya buat tidakmungkin terjadi. *ini mah hanya imajinasi saya* hahahaha...

Oia, satu lagi. Mungkin karena sudah waktunya kali yah, secara umur juga sudah tidak bisa dibilang muda walau pada kenyataan orang-orang masih tetap menganggapku anak-anak karena sikap dan watakku ckckck... Akhir-akhir ini saya disodorin untuk kenalan dengan beberapa pemuda,, hahaha,, tapi lagi-lagi saya selalu menjawab "Tidak ah" dan setelah kata itu keluar, saya malah menyesal. ckckck... Lain kali kalau ada yang nawarin lagi, saya harus menjawabnya dengan jawaban "Boleh". hahaha.. Tapi kalau yang diajak kenalan itu background Tekniik,, aku mauuuuuu.. *eh

Heyyyyyy... asli nyerocos aneh.. hahaha.. setidaknya lega dikit. Baiklah, kita sudahi dulu suntuk kali ini. Mari makan, shalat dan melanjutkan pekerjaan yang sengaja ditunda.

***

Biringkassi, 2 Mei 2012

disaat Boss lagi monthly meeting

yang RAJIN Muth ^o^P

Read More