--belum ada judul--

Entah sejak kapan aku memimpikannya, mendaki gunung, climbing. Whoaaaaaaaaaaa,, pengen deh rasanya. Namun usaha untuk meraih impian itu selalu sirna, orang tua tidak pernah setuju dengan yang namanya mendaki-mendaki-mendaki. “bikin capek saja, coba saja berjalan di pagi hari keliling Antang sama saja rasanya ketika kau mendaki” Huuuufffzzzzz… kata-kata itu yang selalu terlontar dari bibir ayahku. Mungkin sekarang aku hanya bisa menonton perjalanan seorang artis yang menjadi host salah satu program di TV “JEJAK PETUALANG bersama Riani Djangkaru”. Terkadang aku merasa iri dengannya. OK!!! Baiklah, mungkin sekarang karena aku masih duduk di bangku sekolah, namun kelak jika aku menjadi mahasiswa aku harus bisa merasakan pengalaman climbing on mountain. Dan akhirnya takdir berpihak kepadaku. Sekarang aku menyandang predikat mahasiswi semester 5 dan Lembah Ramma, sudah di depan mata..

***

“…jadi berapa orang yg waktu itu tidak ikut quiz?????” dan akupun mengangkat tanganku… 1, 2, 3, 4, 5……20. Sekitaran 20 orang.. waktu itu aku termasuk mahasiswa yg telat mengumpulkan kertas jawaban Quizku….

Setelah mengeluarkan beberapa kalimat nasihat dan petuah-petuah, akhirnya Bu Ien dosen rekayasa trafik berbijak hati memberikan pengulangan Quiz… “baiklah,, bagi yang mau mengikuti pengulangan Quiz kemarin,, silahkan datang besok jam 11, tempatnya.. qta liat besok saja. Saya kira tempat bukanlah suatu masalah yang berat. Sampai jumpa besok.” Dan bu dosen pun pergi meninggalkan kelas yang di dalamnya terdapat router wireless yang terpasang dan ketika qta mengaksesnya maka wireless anda akan melacak AP3 elektro… tempat favorite nak elektro untuk konek-konek…

Kurasakan darahku terkocok, tulangku terukir, dan kulitku terbakar. Ada angin2 aneh yang lewat disekujur tubuhku.. Batinku ingin menjerit namun air mata itu lebih duluan keluar menghiasi wajahku “Ya Rabb,, cobaan apalagi ini??” batinku…

“Nisaaa,,, faraaa….. bagaimana ini???? Barang-barangku sudah siap di rumah… kenapa di saat momen yang kunanti aku masih diberi cobaan? Xpdc 7th dulu, izin dari orang tua yang susah kudapatkan. sekarang dengan susah payah kudapat iZin itu,, aku disuruh memilih. Antara Quiz atau mendaki? Antara akademik atau kepuasan batin? Antara masa depan kuliahku atau impianku yg ingin kucapai??? Apa yang harus kupilih????” hiks….hiks…hiks…. dan para malaikatpun menjawab “Ikutmi Quiz saja,, mendaki masih bisaji kapan-kapan, yang jelasnya sudahmi berusaha” dan akupun berpikir sama dengan malaikat-malaikat itu.. Quiz saja,, bisaji kapan-kapan mendaki…. Namun di sudut hati kecilku kurasakan ketidak terimaan atas pikiranku itu…

Dengan langkah gontai ku keluar kelas,, ku cari sesosok gadis yg kurang kurus yang biasa menemaniku.... dia yang selalu kujadikan tempat sampah… kudapati dia di dalam LPLK bergulat dengan compacnya yg telah rusak CD drivenya. “Aniiiiiiii….” Teriakku sambil menangis “pengenku ikut mendaki tapi mauka juga ikut Quiz. Ibu..ibu.. kasih pengulangan Quiz besok.. BESOK.. huaaaaaaaaaaaaaa…. Bemanami ani… apa yang harus kulakukan???”

“heh??? hmm.. cobami dulu minta izin sama ibu,, atau minta Quizmi sj sekarang” mendengar kata-kata itu,, akupun keluar lab dengan sedikit berlari-lari kecil menuju ke kediaman Ibu tempat dia beristirahat. Berharap-harap cemas ku intip ruangan tersebut… dan yg kudapati di dalam sana bukanlah yang kucari. Kuberlari menuju ruangan besar yang berada di ujung koridor lantai 3. kuberanikan diriku bertanya dengan 3 diva yang telah melegenda itu “Ibu,, ada bu Ien?” dan salah satu diva menjawab “Tidak ada,tidak pernahpi bu nien datang ke jurusan. Cobako liat di IATEL” walaupun di jawab dengan nada2 agak ketus aku tetap mengucapkan terima kasih atas infonya…

Serasa dewi fortuna memusuhiku… akupun kembali ke LPLK,, meneteskan air mata dan menceritakan kembali ke Ani.. hiks..hiks… ingin rasanya ku belah dua diriku,, sehingga aku bisa menghadiri kedua momen penting tersebut, namun itu tidak mungkin terjadi… iblis-iblis kecilpun mulai muncul… “atau hari senin saja menghadap sama ibu,, bilangmi sakit atau apa,, dan berdoa meko saja semoga pulangko mendaki agak2 demam atau serak2 suaramu… jadi ada alasanmu..” saran yang bagus Ani,,, namun bukan itu yg kuharapkan…

Akupun pergi menjauh, mencoba mencari ketenangan. Entah setan apa yang merasuki diriku.. kenapa langkahku menuju Workshop,, mencari ketenagan d WS??? Bukan pilihan yang tepat… itukan sarang peyamun. Namun tidak tahu kenapa kaki ini tidak bisa kuperintah untuk berhenti..

Di workshop kudapati seorang perjaka yang sedang duduk entah memikirkan apa.. Biskuat, itu panggilanku buatnya, namun tak pernah kuberani memanggilnya dengan nama itu.. coba saja kalau berani, bisa-bisa undang-undang senior junior akan berlaku. Dia pun tersenyum melihatku dan bertanya “kenapako sede Muri? Pasti nda dapat izin macenya inie” sambil tertawa dia menebak-nebak, kujawab “bukan kak,, sorry nah, dapatja izin dari maceku tapi bukan itu“ kuberlalu begitu saja memasuki sebuah pintu utama UKM favorite di jurusan elektro. di dalam UKM ini hanya ada 2 orang penghuni aneh yang bersarang pada waktu itu. Disudut Workshop kulihat satu perjaka dengan wajah terpana melihat monitor yg telah kusam sambil sekali-kali tersenyum dan sebagian tangannya menempel di atas keyboard laptop tua dengan lincahnya mengetikkan mantra-mantra dan perjaka yang satunya adalah jelmaan kalelawar yang hanya bisa beraksi pada Malam hari. Sekarang dia tersedang terkapar di atas karpet merah dengan mata tertutup dan mungkin dia sedang bermimpi…

Ku memilih duduk di sudut workshop dekat dengan seseorang yang menyukai tokoh kartun tazmania, “kakak…..” baru kata itu yang keluar,, sudah kurasakan mataku berkaca-kaca… benteng pertahananku roboh,, akhirnya kututup wajahku, berusaha menahan air mata yang berusaha keluar.. “kenapako sede???” dan sifat aslikupun muncul,, cengeng,.

Kuceritakan semuanya.. sambil menutupi wajahku, namun suaraku tak bisa berbohong.. walaupun kucoba untuk sewajar mungkin untuk berbicara namun itu diluar kuasaku. terKadang aku menimpali diriku yang secengeng ini.. dan kau tahu apa yang terjadi???? Mereka tertawa… entah sejak kapan si Biskuat itu tiba-tiba berada di dalam mendengar semua ceritaku,, kukira dia masih melamun di luar sana. “hello,, ini bukan lelucon…” dengan terisak-isak kuberkata “apanya yang lucu?? ketawa meQ kak.. teganya tertawa di atas penderitaan orang.. hiikkss..hiks..” dan akhirnya si kalelawar-pun terbangun dari tidurnya,, mungkin karena mendengar suara Biskuat dan Tazmania yang tertawa… si penggemar tazmania lalu berkata “saya terserah Muri, keputusan ada ditangan muri. Jadi pikir baek-baekmi dulu”, ku coba mengolah arti kalimat tersebut… dan si Biskuat turut menyumbangkan saran, walaupun dibarengi dengan tawaan namun saran ini yang aku aggap paling bijak “kalau saya toh Muri, mending ikutmi Ujian dulu. Karena sekarang sudah tidak ada semester pendek. Kalau mendaki bisaji kapan-kapan. Asal kamu bisa focus belajar untuk ujian besok, tapi paling tidak enak itu kalau misalnya kamu ikut Ujian, tdk ikut mendaki baru nanti keluar nilaimu C, pasti kamu bakal menyesal. kalau kau anggap Quizmu yg sebelum-sebelumnya jelek, mending takkala ko kasi error nilaimu, lebih susah itu di urus nilai C.” hmm… kudengar kata-kata kak Biskuat,, kucoba menelaah lagi saran yang diberikan. Ku benci diriku yang tdk bisa mengendalikan intensitas air mata yang keluar… semakin banyak saran dan tawaan ku dengar, semakin deras juga air mataku ini.. untung saja yang melihat ku hari itu hanya biskuat, tazmania dan kalelawar. Hanya Mereka yang melihat diriku kacau saat itu.. dan kalelawar memberi saran “ pergimi mendaki, sudah siapmi barangnya toh?? Dari pada kepikiran nanti pas ujian” dasar iblis… timpalku dalam hati. tak tahu kenapa setiap orang yang menyarankan aku ikut mendaki kugolongkan mereka dalam pasukan iblis dan sebaliknya yang menyarankan aku untuk ikut Ujian adalah mereka para Malaikat.

“kakaaaaaaaaakkkkkk,,, pergimi itu shalat… tidak moka membersihkan dulu hari ini…” sambil berteriak dan dengan nada mengusir kucoba untuk menyuruh mereka pergi menunaikan ibadah Shalat jumat yang wajib bagi kaum adam. Hari ini hari jumat, yang artinya aku mempunyai tugas tambahan membersihkan ruangan kecil ini dari sampah-sampah makanan, abu rokok dan menata rapi barang-barang yang sudah tak jelas dimana tempatnya. Dan akhirnya akupun berhasil. Mereka pergi,,, pergi menunaikan shalat.. Sekarang aku sendiri di ruangan yang tidak terlalu bersih itu,, ruangan dimana banyak benda-benda tumpul yang berserakan,, kertas-kertas kusam yang bertebaran, dengan tumpukan baju yang berada di setiap sudut ruangan, yang jika kamu beruntung akan menemukan sebuah benda menggelikkan, benda pribadi namun mereka suka memamernya bukan hanya di kamar mandi, di jemuran bahkan dalam ruangan kamu bisa menemukannya dan jika kamu menemukannya maka tak satu orangpun akan mengaku bahwa benda itu miliknya, yang ada mereka akan saling menunjuk dan tertawa. Ruangan yang penuh dengan abu rokok dan wangi rokok, bahkan terkadang kalian akan mencium wangi sampah yang bertumpuk di halaman workshop dan ulat-ulat kecil dalam gelas, piring, mangkuk, maupun dalam jumbo yang selalu lupa mereka cuci setelah memakainya, ruangan yang dulunya berwarna biru sekarang telah disulap menjadi hijau, ruangan tempatku singgah beristirahat, belajar tentang IT, tempatku tertawa, marah, tempat aku mengenal rasa kebersamaan dan kekeluargaan dan tempat aku mengenal kata jealous . Ruangan kecil yang berada di sudut lantai 4 yang dari luar tampak jorok namun sebenarnya penghuninya adalah orang orang yang cinta kebersihan.. ruangan ini biasa di sebut ruangan 401d namun lebih popular di sebut Workshop, ruangan dimana aku sering berubah profesi dari seorang mahasiswa yang cantik jelita serta menawan hati menjadi seorang cleaning service lengkap dengan kantung plastic hitam dan sapu ijuk dan sapu lidinya.. namun dibalik itu semua, entah kenapa kurasakan kenyamanan berada di tempat ini..

Kumencoba menutup mata dan menjernihkan pikiran. Hari ini aku off menjadi cleaning service. Ku hanya berharap bisa tertidur walau hanya dalam waktu 5 menit saja,, namun usahaku gagal.. sebuah sms masuk merusak konsentrasiku.. ku raih si benda mungil itu,, dan kubaca pesan singkat dari saudariku..” Muri, adami matras dan nestingmu saya pinjamkan, datangmi ke KSGF ambil sekarang” tanpa berpikir panjang, kucari gembok dan mengunci WS saat itu juga,,

Dalam perjalanan itu,, tiba-tiba benda mungilku berbunyi lagi.. rupanya ada sms yang masuk.. ku raih dan kucoba membaca pesan tersebut. “mendakimo nah…. ” kutertawa membaca sms ini, tidak kusangka kakak yang tadi hanya menyerahkan semua keputusan kepadaku, akhirnya memberi saran juga. Sudah kuduga akan seperti ini. Kulanjutkan perjalanan ke KSGF sebuah ukm kecil yang dibentuk oleh anak-anak geofisika, untuk mengambil barang-barang yang telah kuminta, toh walaupun mungkin aku tak pergi setidaknya masih bisa bermanfaat bagi mereka yang berangkat ke lembah Ramma.

Sesampainya disana,, kak Oya saudari kandungku kaget melihat mataku yang sembab.. dia mencoba menebak namun semua tebakannya salah,, dan ketika kuceritakan semuanya,, dia dengan entengnya tertawa.. “hohohoho…kukira apa deh.. adeeekkkk Muri,, kenapakah takut sekali,,, sekali kali tidak ikut ujian tidak apa-apaji,, palingan dapat error.. toh kalau error bisaji di ulang.. pikirmi dek.. tidak mungkinmi lagi kamu dapat izin untuk kedua kalinya,, tapi jangan sampai kamu bilang sama mama atau bapak kalau ada ujianmu besok, pasti bakal dilarang ikut sekarang. Pergimi mendaki itu,, sekali-kali jadi anak nakal dulu” sambil tertawa kak Oya memberiku saran yang ternyata tergolong dalam saran iblis,, dan yang terjadi sekarang aku semakin bimbang..

Ku ambil perlengkapan tersebut dan membawanya ke workshop.. tampak dari kejauhan,, ada 2 sosok penampakan yang sedang menunggu di depan pintu WS… dan ternyata mereka bukan penampakan, mereka adalah manusia biasa, semakin dekat akhirnya kumengenali sosok mereka,,

2 sosok tubuh kurus,, yang satunya dengan kacamata khasnya dan kalau dilihat dengan mata telanjang tinggi badannya itu tak sesuai dengan berat bdannya.. orang-orang biasa memangggilnya Kak Dana dan satunya lagi adalah sosok manusia yang menurutku cerewet,, kadang-kadang candaan yang dibuatnya itu garing dan tidak lucu, namun dia tetap mempunya sisi positif,, dia baik dan mungkin dia hebat dalam kempo... sebut saja namanya kak Irham…. Mereka berdua turut menyumbangkan saran padaku.. kak Dana menjadi malaikat dan kak irham menjadi iblis…

Tak lama kemudian satu persatu para perjaka pun datang,, Kak Rival datang lengkap dengan tas carrier dan perlengkapan mendakinya… melihatnya,, akupun menjadi iri,,, namun tetap sisi malaikat dalam hatiku yang menang.. kemudian datang saudariku yang berperangai tinggi,, dia cewek namun dia sering menyebut dirinya cowok,,, dengan nada ngos-ngosan datang dan bertanya. “Muri manami barangmu?? Liatko, sedikitji kubawa barang…. Baru ibu ku toh kaget-kagetki waktu minta izinka mau pergi mendaki.. hohohoho” Melihat Ria,, aku menjadi semakin iri,, kali ini iblis mendominasi pikirannku.. satu-satu barang, tas carier dan perlengkapan mendaki calon anak modipala datang dan semakin kulihat barang mereka semakin iri rasanya,,, “lengkapmi barangku di rumah,, lantas apa lagi yang kutunggu?? Quiz??? Huuppphhhh,, masih bingung milih yang mana..” kucoba katakan pada diriku sendiri.. dan akhirnya kuambil sebuah keputusan.. keputusan untuk pulang… pulang ke rumah… namun ada titipan dari tazmania,, untuk membeli telur, terigu, bawang merah, bawang putih, kol, dan kecap. Setelah ku catat dan memberikan semua uang setoran anak-anak modipala akupun pulang.
Sesampainya di rumah,, kudapati kak Oya… kuceritakan tentang niatku untuk membatalkan perjalan ini… namun tiba-tiba wajahnya berkerut,, dan dia mengatakan “ kalau saya tahu,, saya yang pergi… Muri , karena kamu duluan minta izin mau pergi mendaki, saya tdk bisa ikut tour industry 3 kabupaten. Masa’ kau sia-siakan.. kalau begini mending izinmu itu buat saya,, kau taumi toh,, kalau salah satu di anatara kita harus ada yang tinggal di rumah.. jadi saya mengalah karna saya tahu dari SMA impianmu pergi mendaki. Adeekkk,, lupakanmi dulu itu Quizmu… pergimi mendaki setidaknya supaya saya tidak menyesal untuk tidak ikut tour industry demi kau”
Kembali kucerna perkataan kak oya… kumasih belum bisa mengambil keputusan.. pergi atau tidak??? Jika aku pergi apakah mungkin aku bakal hepi??? Namun jika aku ikut Quiz pasti aku bakal kepikiran dengan mereka yang pergi.. huuuffffzzzz… akhirnya kuputuskan ke kamar untuk beristirahat,, ku ingin tidur saat ini,,, namun ketika dikamar kulihat barang-barang dan tas ransel yang telah kupersiapkan tadi diam seakan-akan mereka berteriak ingin pergi.. Apa kata mamaku, jika aku batal ikut mendaki??? Padahal beliau telah menanyakan dari awal kapan aku pergi,, jam berapa aku berangkat dan selalu kumenjawab sebentar sore.

Dan akhirnya aku tertidur.. sangat pulas… sebuah deringan telepon membangunkanku.. “halo.. assalamu’alaykum” dan diseberang sana dia menjawab “walaykum salam.. Muri dimana meQ? Kapan mau dijemput???” rupanya si kacamata itu meneleponku,, teman yang sudah ku anggap saudara, terkadang orang-orang bercanda mengatakan aku ini istri kedua dan mirna istri pertamanya, namun itu tidak merusak hubungan persahabatan kami. baru ku ingat sebelumnya aku minta tolong untuhk dijemput “oh,, janganmi… nanti singgahji itu pete-pete di rumahku, ambil barang.” Dan akhirnya pembicaraanpun berhenti… kulihat benda mungil itu,, rupanya banyak sms yang masuk… ku buka satu persatu,, pesan yang masuk kebanyakan dari Ria,, “muri,, jangan lupa beli telur sama kecap…” “muri.. kayaknya itu beras mau ditambah deh” “muri jadiji pergi toh?” ada juga yang menanyakan keberadaanku “ muri,, dimana dek? Mauka setor duid” Huuupppffffzzzz…. Masih belum bisa mengambil keputusan.. tak tahu sekarang pikiranku kosong,, serasa tak ingin berpikir. Benda mungil itu kembali bordering.. “kalelawar” tertera dilayar benda mungil itu. “Halo,,,assalamu’alaykum..kenapa kak?” dibalik telepon kudengar suara keributan,, canda dan tawa.. ”walaykumsalam,.. jadiji pergi toh?” pertanyaan itu lagi,, namun kubalik menjawab dengan pertanyaan “deh ributnya,,, apa dibikin d WS kak?? Jam berapa berangkat?” “ini lagi persiapan tas carrier digabung,,” “oww.. trus naik apa?” “naik pete-pete,, ini jg baru di urus pete-petenya. Jadi gimana keputusannya?” dengan reflex kumenjawab“iya jadiji” “hahahaha,,, jadi mau dijemput toh?? Nanti d isms kalo sudah ada di antang” “iya kak” pembicaraanpun berakhir.. entah setan apa lagi yang merasuki tubuhku,, kenapa dengan entengnya aku menjawab akan ikut.. ok,, bodo’ amat.. lagian mama tidak tahu besok aku ada quiz, kak oya juga mau diajak kerjasama dan aku tidak mau mengecewakannya atas ketidak pergiannya study tour,, papa sudah mengizinkan,, sekali-kali tidak ikut quiz toh tidak apa-apa, sekali-kali jadi anak nakal dulu. dan akhirnya aku mengambil keputusan untuk ikut.. hohoho,, iblis pun menang.. BISMILLAH,,

>>to be continue<<

>>KELUPAAN 1 BAHAN<<

Pengen buat pudding…
Awalnya pudding ABC,,,
Pas nge-cek2 bahan,, ternyata bahan pudding coklat tanpa FLA lebih menunjang..

Bahan2nya..
Agar2 coklat,,
susu kental manis,,
gula pasir,,,
pasta coklat,,
coklat bubuk,
telur

semuanya tersedia…
Tanpa pikir panjang,,
Kubuat pudding coklat…

Pertama-tama kusediakan panci..
Ketakar air sebanyak 9 gelas lalu kutuangkan ke dalam panci..
Tak lupa 4 bungkus agar2 coklat + coklat bubuk 1 dos …
Kunyalakan kompor gasku…
Dan ku masak deh..

Hmm.. kayaknya ada yg terlupa????

Oia,, pasta coklat..
Nyari2 di kulkas,, dan akhirnya dapat…
Hohoho,, hampir saja…
Pas mau dituang ke dalam panci,,,
Upz…. Kok warnanya hijau???? “*perasaan pasta coklat warnanya coklat
Kubaca keterangannya.. “pasta panda”
Arghhhhh.. hampir saja pudding coklat rasa pandan :p
Untung belum sempat kutuang….

Hmmm… sudah tak sempat membeli,,,
Kembali Kulihat isi kulkas…
Hohoho,,, permen coklatku masih banyak..
Kek enak neh dicampurin permen coklat..
Kuambil beberapa biji…
Dan kulanjutkan memasak campuran pudding itu….

Aduk.. aduk.. aduk…
Setengah mendidih,,,
Kutuang sekilo gula pasir..
Aduk,,aduk,,aduk..
Dan akhirnya mendidih….
Tak lupa 1 kaleng susu kental manis kucampur dalam cairan pudding itu..

Kudiamkan sebentar,, agar hawa panasnya menghilang…

Ambil pyrex…
Lalu kutuangkan campuran itu ke dalam pyrex…
Dan Alhamdulillah sudah jadi…

1, 2, 3 huahahaha,,,
Jadi 3 pyrex.. *biasanya kan Cuma 2.. :p

Lalu ku masukkan dalam kulkas…

Hpku berbunyi,,
Wahhhh ada sms masuk..
Hampir lupa janjian ma teman SMAku…
Ya sudah aku ganti baju,, siap2 pergi..
Dan lalu mama bertanya, “Muth,, berapa telur kau masukkan tadi nak???”

Astagafirullah,, LUPA…
“hehehe,, saya lupa mam,, sya masak ulangmi deh”

“iya,, cepatmi sebelum membeku”

Kubuka kulkas dan kulihat 3 pyrex pudding itu..
huahahahaha,, telat…
“mamaaaaaa sudah setengah mengeras.. Jadi gimana mi ini, nda enak pasti rasanya”
“klo begitu buatkan mi FLA,, supaya tersamarkan rasa puddingnya… “
*saran yg bagus, mama pintar ^^v*
“tapi mauma pergi ini mam,, qtamo yg buat nah” *dengan nada2 merengek*

Hahahaha,, dan akhirnya FLAnya mama yg buat,, nda taumi itu bahannya apa2,, tp klo mama sudah handle pasti rasanya langsung UENNNAAAAKKKKK…. ^^v

Dan bagi yg pernah mencobanya,, tidak ada keluhan setelah memakan pudding itu..
Artinya,,, rasanya betul2 tersamarkan..
hahahahaha
Terima kasih mama… ^_^

>>Pengakuan kecil dari sari<<

10 Desember 2008

hari ini aku sangaaaat senang, hepi, sedih, dan STRESS!!!! Campur aduk??? Yupz...
bagaimana tidak, hari ini aku ada ujian prafinal SISTEM KENDALI dan ujian FInal Semester MEDAN ELEKTROMAGNETIK. Jujur saja, semalam aku tidak belajar. Abis ngutak-atik laptopq aku ketiduran. Padahal rencananya aku ingin ngerjain Laporan Praktikum BIAS TRANSISTORku. HUffzz.... ALhasil, hari ini kerjaanku bertumpuk. Pertama aku harus belajar SISTEM KENDALI, trus kerja laporan, belajar MEDAN ELEKTROMAGNETIK dan yang terakhir adalah belajar tentang BIAS TRANSISTOR buat pressentasi ke asisten.

Jam 8.30 aku tiba di kampus, hal pertama yang aku lakukan adalah makan pudding coklat sama epi, fikha, dan Dhika. Ujian SISTEM KENDALI dimulai jam 9.15. Sambil nunggu dosen aku belajar. Jam menunjukkan 9.10. Dosenku juga belum datang. Belum lagi telepon nda diangkat. Sambil nunggu, muncullah kenarsisan teman2.
Tedeng….…………………………….foto,, take a picture.
Inilah dia foto aku, Vivian and Epi yang lagi belajar………. Just info, Epi ma Vivian lagi belajar MATEK (Matematika Teknik)…


30 menit telah berlalu, aku akhirnya memutuskan ngerjain Laporan praktikum Bias Transistor di MADZ (Mushalla ad-Dzarrah). Baru saja aku membuka laporan, suara cempreng Epi terdengar memanggil “Sari, ada pak!!!!” yang artinya ujian SISTEM KENDALI segera dimulai.
Soal ujiannya,,, gampang. Sudah berulang kali bapak singgung. Tapi sayang, karena tidak belajar dan suka membolos kuliah, soalnya jadi rumit. T_T

***

Abis ujian SISTEM KENDALI, aku ke madz. Niat awalnya buat ngerjain laporan Bias Transistor dan belajar Medan elektro. Eh tau-taunya tanganku gatal ngeluarin laptop. “Sambil menyelam minum air”, yupz…. Pepatah ini cucok untuk keadaanku saat ini. Sambil ngerjain laporan, browsing internet. Cek email, friendster, download materi kuliah Medan Elektro dan nyari data buat tugas probstat. Hehehehe……… Ternyata yang terjadi malah sebaliknya, aku keasikan mengitari dunia internet. Niat awalnya tidak terlaksana. Huahahahaha………. :D Aku baru sadar ketika muslimah elektro datang satu persatu membawa mukena. Oh TIDAAAAAAAKKKKKKKKKKK… jam menunjukkan 12.00. Waktunya shalat dhuhur. Laporan belum kelar, belum belajar MEDAN. Mampus deh….

MEDAN ELEKTROMAGNETIK. Sumpah,,, aku jarang masuk kuliah ini. Mana materi kuliahnya dalam bahasa Inggris. Belum lagi semuanya tentang teori, 9 chapter 345 halaman belum pernah aku baca :D… Dapat file materinya saja 20 menit sebelum ujian. Yah,, mungkin karena ujiannya open book, yang artinya open laptop, artinya bisa browsing internet buat nyari jawabannya. Dasar payah aku ini….
Soal ujian dibagikan, aku baca sekilas. Mulailah aku mencari diantara semua chapter itu. Sama saja, soal ujiannya dalam bahasa Indonesia trus materi kuliahnya dalam bahasa inggris. Busyet dah,, mana aku mengerti. Untung ada Wireless ketangkap, aku coba translate lewat www.translate.google.com. Alhamdulilah…. Translatenya kacau. Hahahaha…. Coba online di YM, eh… tau2nya Adit OL jg di YM. Minta jawaban ke Adit, ternyata soal yang dia jawab, sudah aku jawab dari tadi…. Huuuhhhhh…..
Jenuh, saturasi, pusing, capek , bukan hanya aku yang merasakan. Ternyata semua teman2ku juga merasakan perasaan yang sama. Padahal Ujian kali itu waktunya sangat lama. Bayangkan dari jam 13.30 sampe kantor jurusan tutup yang artinya sampe jam 17.00. Tapi yang terjadi lain, satu per satu teman2ku menyerah??????? Bukan menyerah, tepatnya CAPEK dan PUSING. Teman2 ngumpul kertas jawaban kira-kira jam 16.00, padahal masih ada 1 jam buat ngerjain soalnya….. ^_^ Berhubung aku sudah ada janji buat Press ba’da azhar, aku juga akhirnya ngumpulin kertas jawabnku. Bodo’ amat, kata teman2 masih ada taon depan, masih ada semester 5, masih ada waktu buat ngulang mata kul ini. Hihihi……

***

Aku ke lab listrik dasar, nyari teman en asisten aku buat press. Ya Allah,, mereka tidak ada. Huuuuuhhhhh….. liat hp, ternyata ada sms masuk from Ardy “Dmanako ces? Nda mauko press??”. Secepat kilat aku membalas “Sorry, baruka selese ujian. Kapan press???” . Ternyata press hari ini ditunda,, hiks….. artinya 3 praktikum telah tertunda. Numpuk deh…..

Buat refreshing, aku kembali ke MADZ. Browsing internet. Ada kejadian yang seru. Ternyata coment aku di blog dijawab ma dia. Hahahaha…… padahal aku iseng2 aja…. Bisa mampus aku, klo dia tau yang sebenarnya. Semoga aja tidak. AMIN… Baru mau ngebalas testi, eh laptopku lobet. Nda bisa nge-charge coz ada yang rapat. Hiks……
Tidak ada pilihan, no choice. Tujuanku sekarang, BACK TO HOME. Tapi tidak taunya aku nyasar kelapangan, nonton bola ma Epi + curhat. Hohoho…. Baru duduk di lapangan, si Ira manggil buat rapat PPDA di himpunan.

Huaaaaaaaaaaaaaaaaaahhhhhhhhhhhhhh…… di himpunan, berarti naik tangga. MUALAAAASSSSSSSSSSSSSSSSSSS…… seharian aku naik turun tangga mulu. CAPEKKKKK…..
Bukannya nonton bola, tapi yang terjadi malah kami foto di lapangan. Sayang, kameranya rusak, masa’ hasil jepretannya aku en Epi pipinya gendut. Hapus,,,, hapus,,,hapus,,, Dan akhirnya semua foto dihapus. Huahaha  tiiik,tiik,tiik tetes hujan mule turun. Gerimis mengundang. aku en Epi memutuskan untuk pulang sebelum Hujan bertambah deras. Baru jalan 2,3 langkah… waaaaaaaahhhh, intensitas hujannya mule banyak. Kami berlarian menuju motorku. Nyalain motor dan tancap gas….. Hehehe ternyata di bundaran Unhas kami melihat sosok yang kami kenali, ternyata masih ada aja orang yang sempat foto di tengah hujan. Klo tidak salah 5 orang yang berpose dan tersenyum ketika melihat kami melintas…..
Untung saja hujan hanya turun di wilayah kampus. Semakin menjauhi kampus, semakin aku menjauhi hujan…. Alhamdulillah aku sampe di rumah dengan selamat…

***

ASK For Genuine Of Your Win*ows

huahahaha..... setelah sekian lama melakukan pencegahan terhadap OS win*owsku..
akhirnya ke-detected juga For Genuine of Win*ows...

Karena malas nginstal ulang tu Lepi,, akhirnya coba-coba googling,,
Om google jawab dengan berbagai banyak cara :

1. dengan mengutak atik regedit...

\HKEY_LOCAL_MACHINES\SOFTWARE
\Microsoft\WindowsNT
\CurrentVersion
\Winlogon\Notify
delete folder "Wgalogon" and all the contents
2. set your system folders to unhide Folder view or you won't see dllcache folder
3. go to c:\windows\system32,
rename WgaTray.exe to WgaTray.exeold
rename Wgalogon.dll to Wgalogon.dllold
4. go to c:\windows\system32\dllcache, rename WgaTray.exe to WgaTray.exeold
5. kill wgatray.exe from TASK MANAGER. Done.
If still have problems, reboot the computer and login to windows xp in safe mode and repeat the above steps

atau

start -> run -> regedit -> HKEY_LOCAL_MACHINE\SOFTWARE\Microsoft\Windows NT\CurrentVersion\WPAEvents
* klick -> OOBETimer
* Change FF become 00 (double nol)-----------MKSDNYA GANTI GITU
* Start -> Run-------------BWT RUN INSTRUKSI SELANJUTNYA!!!
* Type C:\WINDOWS\system32\oobe\msoobe.exe /a
* Choose second option, then klick Change Product Key-------NANTI MENGERTI SENDIRI!!!
* Change with this serial number:
JG28K-H9Q7X-BH6W4-3PDCQ-6XBFJ
SETELAH ITU CLICK APPLY KALO ADA...........AND LANGSUNG CLOSE AJA

Cara diatas belum dicoba seh... Soalna ribet.. selain itu karna ada faktor Malas juga. Hehehe...

2. With HijackThis...
Caranya???? Donlot dulu software HijackThis
linknya : (http://www.majorgeeks.com/download3155.html)
abis ntu,,, run HJT again tick these entries and tick fix checked. (close the browsers).
03 - Toolbar: (no name) - {BA52B914-B692-46c4-B683-905236F6F655} - (no file)
O4 - HKLM\..\Run: [NeroFilterCheck] C:\WINDOWS\system32\NeroCheck.exe
O4 - HKLM\..\Run: [RemoteControl] "C:\Program Files\CyberLink\PowerDVD\PDVDServ.exe"
O4 - HKLM\..\Run: [SunJavaUpdateSched] C:\Program Files\Java\jre1.5.0_06\bin\jusched.exe
O4 - HKCU\..\Run: [MSMSGS] "C:\Program Files\Messenger\msmsgs.exe" /background
O4 - HKCU\..\Run: [MsnMsgr] ~"C:\Program Files\MSN Messenger\MsnMsgr.Exe" /background
O8 - Extra context menu item: &MSN Search - res://C:\Program Files\MSN Toolbar Suite\TB\02.05.0001.1119\en-us\msntb.dll/search.htm
O16 - DPF: {1D4DB7D2-6EC9-47A3-BD87-1E41684E07BB} - http://ak.imgfarm.com/images/nocach...tup1.0.0.15.cab
http://pressf1.pcworld.co.nz/showthread.php?t=68366&page=5&pp=10

cara ini juga gak aku coba...

3. dengan Software Remove WGA 1.2

Gak perlu ngutak-atik regedit,, cuma dengan menginstall "Remove WGA 1.2" si software counterfeitingnya langsung hilang.. kembali ke semula...
neh link donlotnya (http://www.majorgeeks.com/download3155.html)

4. cara ke empat neh,,, agak sedikit Mahal...
Beli software Windows asli,, jangan bajakan...

Atau Pake Linux,,, Gratis malah...
Gak perlu bayar mahal-mahal...

CiNta


Tuhan
Saat aku menyukai seorang teman
Ingatkan aku bahwa aka nada sebuah akhir
Sehingga aku tetap bersama Yang Tak Pernah Berakhir

Tuhan
Ketika aku merindukan seorang kekasih
Rindukanlah aku kepada yang rindu Cinta KAsih-Mu
Agar keinduanku terhadap-Mu semakin menjadi

Tuhan
Jika aku hendak mencintai seseorang
Temukanlah aku dengan orang yang mencintai-Mu
Agar bertambah kuat cintaku pada-Mu

Tuhan
Ketika aku sedang jatuh cinta
Jagalah cinta itu
Agar tidak melebihi cintak pada-Mu

Tuhan
Ketika aku berucap aku cinta padamu
Biarlah aku katakan kepada yang hatinya tertaut pada-Mu
Agar aku tak jatuh dalam cinta yang bukan karena-Mu

Sebagaimana orang bijak berucap
Mencintai seseorang bukanlah apa-apa
Dicintai seseorang adalah sesuatu
Dicintai oleh orang yang kau cintai sangatlah berarti
Tapi dicintai oleh Sang Pencipta adalah segalanya.
This entry was posted in
Diberdayakan oleh Blogger.